Tolonglah ! Aku Hanya Seorang Penakut
binarku tak mampu terpejam, aku sungguh takut..
takut, benar-benar kehilangan cahaya milikMu
takut, benar-benar kehilangan cahaya milikMu
aku takut, Engkau benar-benar membuat hatiku gelap
gulita
menutupnya erat-erat dan Kau buang koncinya
jauh-jauh
jauh ke hutan rimba yang tak terjangkau olehku.
aku takut...
mataku kau butakan untuk menatap keindahanMu
sedang aku tengah bersenang-senang dan mengusirMu
dalam otakku
dan pendengaranku Kau tulikan.
bukan salah siapa-siapa,
ini salahku!
ini pengakuanku!
bibirku sering berujar, aku mencintaiMu
tapi batinku tidak, hingga naruniku ku acuhkan
hingga ia tak bergeming.
akupun tak menghiraukan jeritannya, tapi
sesungguhnya aku teramat takut dengan lakuku yang tak terkendali.
aku melihat wajah-wajah mereka yang kau taburi
bubuk-bubuk cinta yang telah Kau sebar tanpa henti
dan wajah itu bercahaya, berbinar-binar dalam
keanggunan dan ke elokan paras sempurna.
aku berada dalam naungan bubuk-bubuk yang Kau
sebar, namun kenapa ia tak mau hinggap padaku?!
tanganku melambai-lambai berusaha tuk menggapainya,
tapi tetap saja yang ku dapati hanya kosong. kehampaan.
apakah seluruh aku ini hanya topeng? yang ada hanya
kepalsuan dan kemunafikan.
bahkan isakankupun hanya Kau anggap kemunafikan
saja!
aku tak ingin seperti itu. aku takut Kau
benar-benar meninggalkanku.
jika Kau sudah begitu, maka tak ada lagi tempatku
berharap.
tolonglah...,
jangan tinggalkan aku. aku seorang penakut.
tolonglah...,
tetaplah disini, menemaniku.
benar, aku sering mengabaikanMu, benar aku sering
mengusirMu,
tapi tolonglah, maafkan aku...
aku sungguh tak mampu jika Kau tak ada.
01:55
ketika lakuku sungguh tak mampu ku kendalikan :'(
maaf, kamu tak salah... ini murni kesalahanku. sungguh.