Dear... Keindahan Milikku
Jum’at,
13 Februari 2015
Pagi buta di sepertiga malam ini,
ada dendang syahdu memerdu. Aku mengerti, derita tak kan pernah sendiri, ia
senantiasa beriringan, bersama, bersisian. Tentu saja dengan kebahagiaan yang
berlipat-lipat, keindahan yang beribu-ribu. Sesuatu yang indah menyertainya. Sesungguhnya,
itulah sebenar-benarnya kebutuhanmu, jika kau mau memahami.
Barangkali
ini adalah masalah sulit dan berat menurut pandangan zhohir, tapi sejatinya
bersamaan dengan itu segala kebutuhanmu berbondong-bondong menghampiri, hingga
masalah dan kesulitan itu tak lagi terlihat. Kali ini, masalahmu menjelma
menjadi serpih serpih hikmah yang mesti kau raih sempurna. Jika tidak, senyummu
akan hilang selamanya. kau akan menjadi seorang yang buta warna. Karena hidupmu
tak lagi berwarna, yang akan kau tahu hanya gelap dan hitam. Bukankah itu hidup
yang terlalu menyeramkan ? kau akan ketakutan setiap saat.
***
Ya, itulah serpih-serpih kasih
sayang yang telah terkumpul dari kalian. Ia menjadi kekuatan kokoh yang tak
terkalahkan. Tiap engkau adalah satu hal berbeda, mampu menjadi apapun untukku.
Tak pernah menawarkan luka perih atau pilu derita. Aku percaya, kalian sungguh akan
menjadi para pendidik ruh yang mulia itu. Menulariku kebahagiaan dan tawa di
setiap harinya. Lihatlah… ! kali ini warnaku bertambah lagi karena ada kalian. Kesulitan
itu memudar, karena tiap engkau merangkulku, menyalurkan semangat yang
meluap-luap dan mengusir gundah dan keputus asaan. Katamu…, “Segala kesulitan akan pergi, segala yang
hilang akan tergantikan dengan sesuatu yang jauh lebih indah akan datang,
nantinya.…” ^_^
Begitulah…,
tiap sentuhanmu penuh kasih sayang. Tawa getir tak lagi ada dalam kamus
hidupmu. Yang ada hanya senyum ketulusan berbalut cinta karenaNya. Semoga cinta
dan kasih sayang ini tak hilang begitu saja ketika raga tak lagi bersua.
Sebab,
aku percaya…
Ketika
sesuatu yang terajut dengan benang-benang cinta dan kasih sayang karenaNya,
maka ia akan abadi. Entah bagaimanapun bentuknya, tapi ia kan selalu ada. Selalu
terasa disini…
Pada
hatiku dan hatimu…
Selamanya.
Jazmina
Shofiya
03:00